Rumah Coklat, Wisata Edukasi di Pidie Jaya
BITHE.co - Memanfaatkan luas lahan pemerintah yang terletak di Gampong Paru, Kecamatan Bandar Baru, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Pidie Jaya menjadikan lahan yang terletak tepat di depan SPBU Paru itu sebagai Rumah Coklat.
Rumah coklat milik Disperindagkop Pidie Jaya itu tidak menjual coklat, melainkan mengajar cara memproduksi coklat yang berkualitas, sehingga pihak Disperindagkop setempat menyebut Rumah Coklat tersebut sebagai wisata edukasi produksi coklat di Pidie Jaya.
Kepala Disperindagkop Pidie Jaya, Rizal Fikar mengatakan, Rumah coklat fokus memberikan edukasi bagaimana cara memproduksi coklat, mulai dari pembibitan (kakao), pembuahan, permentasi, hingga proses produksi serta pemasaran.
"Alhamdulillah dengan berjalannya proses produksi coklat yang ada di Paru (rumah coklat), kami terus memajukan usaha-usaha IKM maupun UKM di Pidie Jaya," kata Rizal Fikar kepada Bithe.co, Kamis (23/3).
Dalam mengembangkan Rumah Coklat sebagai wisata edukasi produksi coklat di Pidie Jaya itu, lanjut Rizal Fikar, pihaknya bekerjasama dengan berbagai pihak, mulai dari Universitas Syiah Kuala (USK) hingga ahli produksi coklat dari pulau Jawa. Tidak hanya itu, Disperindagkop Pidie Jaya juga meminta masukan dari sang owner Socolate Aceh, Irwan Ibrahim dalam mengembangkan wisata edukasi produksi coklat di kabupaten tersebut. "Beliau (Irwan) sudah sangat menguasai bagaimana cara memproduksi cokelat, jadi kami juga meminta bantuannya. Sebab disini kita tidak bersaing, tapi bersanding," imbuhnya.
"Tujuan utama Rumah Coklat ini, memberi edukasi produksi coklat. Misalnya ada pelajar-pelajar yang ingin datang, disana kami mengedukasi bagaimana proses produksi coklat, mulai dari pembibitan hingga produksi dan pemesaran. Bahan baku (kakao) untuk memproduksi coklat, merupkan kakao dari petani kakao Pidie Jaya sendiri, dan kelompok tani ini juga binaan kami," sambung Rizal.
Selain itu, di depan Rumah Coklat tersebut, Disperindagkop juga mendirikan pojok kuliner, disana, berbagai macam makanan khas Pidie Jaya dipajangkan. Di sana, IKM dan UKM di Pidie Jaya diberi kebebasan untuk mempromosikan produksi mereka, tentunya dengan produksi yang higenis dan berkualitas.
"Dan yang lebih menarik, hadirnya pojok kuliner di depan Rumah Coklat, jadi setelah coklat diproduksi di Rumah Coklat, langsung dipromosi di pojok kuliner. Tidak hanya coklat, disana juga dipromosi berbagai macam kuliner produk IKM dan UKM Pidie Jaya," terang Rizal. Walaupun Rumah Coklat baru hadir baru dalam dua tahun ini. Namun Disperindagkop Pidie Jaya dinilai telah sukses dalam membagun daerah, sehingga beberapa hari lalu Disperindagkop mendapat anugerah sebagai SKPK di Pidie Jaya sebagai dinas ter Inovatif Membangun Daerah.
Sumber :
https://www.bithe.co/news/rumah-coklat-wisata-edukasi-produksi-coklat-di-pidie-jaya/index.html